Verdonk dan Haye Mau Tularkan Mental Tak Cepat Puas ke Timnas Indonesia



Calvin Verdonk dan Thom Haye mencoba mengubah mentalitas Timnas Indonesia. Skuad Garuda diminta untuk tidak cepat puas karena belum meraih apapun!

Haye dan Verdonk mendapat status WNI pada tahun ini. Haye mendapat paspor Indonesia pada 18 Maret 2024, Verdonk pada Juni 2024.

Sebanyak 10 caps sudah dicatatkan oleh Haye bersama Indonesia. Sementara itu, Verdonk sudah menorehkan tujuh caps. Semua laga itu dicatatkan keduanya di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, Indonesia ada di posisi ketiga klasemen babak ketiga Grup C dengan raihan tiga poin. Tim Merah-Putih mempunyai peluang besar untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Saat awal bergabung dengan Indonesia, Haye dan Verdonk melihat ada yang kurang dari sisi mental Timnas Indonesia. Haye bilang bahwa kultur ingin menang masih kurang, hal itu yang ingin dia ubah.

"Satu hal yang mungkin bisa kami tambahkan adalah pengalaman juga. Dulu, saat saya pertama datang ke Timnas, saya pikir salah satu hal yang ada di Indonesia adalah semua orang bekerja sangat keras. Dan semua orang sangat rendah hati. Tapi, saya pikir masih kurang dalam budaya, terutama di sepakbola, mengenai keinginan menang," kata Haye di podcast The Haye Way.

"Saya pikir sebelum kami datang, terkadang kami cukup puas kalau kami bisa bersaing. Ya, itu laga yang bagus. Sialnya kami tak mendapat hasil baik dan kami melangkah. Saya pikir kami membawa suatu hal lebih. Kami percaya itu mungkin."

"Dan apa yang anda lihat sekarang di publik adalah semua orang sangat yakin kami bisa memenangi laga-laga itu. Dan itu sudah menjadi perubahan besar dalam mentalitas," kata dia menambahkan.

Menambahi Haye, Verdonk berniat memberi contoh yang bagus untuk pemain-pemain Indonesia caranya berjuang habis-habisan untuk meraih kemenangan. Pada pertandingan Indonesia melawan Arab Saudi, Verdonk sampai terpincang-pincang untuk membawa Indonesia menang 2-0.

"Saya pikir kami benar-benar percaya bahwa kami bisa melakukannya. Dan saya pikir bahwa kami harus memberi contoh bagus untuk ditunjukkan pada mereka," kata Verdonk menambahi.

Posting Komentar

0 Komentar